#02: Something I regret not having done last year

Gw bukan termasuk tipe yang suka menyesali apa yang sudah terjadi. Gw selalu berusaha berpikiran positif bahwa apa yang terjadi sudah digariskan oleh Yang Maha Kuasa. Selalu ada hikmah di dalam itu semua. Pasti. Jadi kalo ada rencana atau sesuatu yang pengen gw kerjakan tapi kemudian ga terlaksana atau terhenti di tengah jalan, well sekali lagi, gw berpikir, Allah punya rencana lain.

Tahun 2013 merupakan salah satu tahun terbaik gw. Kenapa? Karena di tahun itu gw bisa kenal dekat dengan seorang wanita cantik dan cerdas dan in sya Allah punya agama yang bagus. Di tahun itu pula, gw bisa menikahinya dan mulai menjalani hidup baru bersamanya. Suatu kehidupan yang menyenangkan tapi sekaligus menantang karena akan ada hal-hal baru yang akan sama-sama kami lewati. Mungkin hal-hal yang belum gw kerjakan (tapi ga gw sesali juga sih) adalah travelling dengan isteri. Ada banyak tempat yang rencanaya kami ingin kunjungi, baik dalam negeri maupun luar negeri. Tapi apa daya, keinginan itu harus tertunda karena ternyata ada anugerah lain yang Allah berikan di awal pernikahan kami. Iya, kehadiran Fatih yang saat itu masih dalam perut mamanya. See, Allah selalu punya rencana terbaik untuk umatNya.

Itu soal keluarga. Kalo soal kerjaan, mungkin pas waktu penarikan promosi dari divisi lain tapi ternyata, manajemen kantor gw waktu itu menolak promosi tersebut hanya dengan alasan masih butuh tenaga gw. Gw kecewa bukan karena akhirnya ga dapat promosi itu, bukan. Gw kecewanya lebih ke manajemen kantor gw ini. Mereka sungguh egois melupakan keinginan sekaligus mematikan karir karyawannya. Fyi, ini ga cuma di gw kejadiannya. Ada banyak karyawan yang bernasib sama dengan gw. Yah sudahlah… Jadi pembelajaran buat gw, besok-besok kalo gw ada di posisi mereka, penentu kebijakan, semoga gw ga mengulang perbuatan mereka.